MENGINSTAL SISTEM OPERASI LINUX
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Kata “Linux” untuk
saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet dan komunitas mahasiswa
yang memiliki hobi unutuk mencoba software-software baru.
Secara teknis dan singkat dapat dikatakan, Linux adalah suatu sistem operasi
yang bersifat multi user dan multi tasking, yang dapat berjalan di
berbagai platformtermasuk prosesor Intel 386 maupun yang lebih
tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standar POSIX (Portable
Operating Sistem Interface for Unix). Linux dapat berinteroperasi secara baik
dengan sistem operasi yang lain, termasuk Mac dari Apple, Windows dari
Microsoft dan NetWare dari Novell.
B. Rumusan Masalah
ü Apa yang dimaksud dengan sistem operasi linux
ü Bagaimana cara menginstal sistem operasi linux mandriva
C. Tujuan Penulisan
Ø Sebagai Bahan diskusi
Ø Memenuhi tugas mata pelajaran
“Makalah menginstal Sistem Operasi”
BAB II
PEMBAHSAN
A. Pengertian
Sistem Operasi Linux
Linux adalah clone dari system operasi
unix yang di desain untuk mesin berbasis prosesor 8036,8046 dst, meliputi true
multitasking, true multitasking, virtual memory, shared libraries, demand loading.
Linux pada mulanya dibuat oleh Linus Torvalds di universitas Helsinki,
Finlandia linux pertama kali dikenalkan pada masyarakat sejak bulan november
1991. Adapun kelebihan dari linux adalah:
Full multitasking dan didukung dengan 32 bit
X-Windows system, merupakan standar system grafis untuk mesin unix
Protokol TCP/IP
Linux sangat kompatible dengan standar IEEE POSIX.1
Linux memilikiBuild-in untuk networking, multitasking
Full multitasking dan didukung dengan 32 bit
X-Windows system, merupakan standar system grafis untuk mesin unix
Protokol TCP/IP
Linux sangat kompatible dengan standar IEEE POSIX.1
Linux memilikiBuild-in untuk networking, multitasking
Perintah Dasar Linux :
mkdir : Untuk membuat direktori / folder baru
ls : Untuk melihat isi file yang sedang aktif, bisa juga diikuti dengan:
-a : menampilkan semua file/directori yang terhidden dan yang berawalan tanda titik.
-f : menampilkan file/directori tanpa proses sortir
-F : menampilkan tanda ( / ) untuk direktori, tanda ( @ ) untuk file yang symbolic link, tanda ( * ) untuk file yang berisi executable, tanda vertical bar ( I ) untuk FIFO
-l : untuk menampilkan file dengan lengkap
-R : jika di dalam directori terdapat file, maka file tersebut akan ditampikan
-al : menampilkan isi directori baik file yang terhidden maupun yang tidak
cd : perintah untuk berpindah dari direktori satu ke directori yang lain
pwd : perintah yang digunakan untuk melihat informasi directori
rmdir : untuk menghapus directori yang kosong
rm –r nmdir : untuk menghapus directori yang terdapat isi didalamnya
alias penganti = “perintah dasar”
digunakan untuk membuat perintah baru pada operasi sistem
contoh: alias buat=”mkdir”
unalias perintah dasar
mkdir : Untuk membuat direktori / folder baru
ls : Untuk melihat isi file yang sedang aktif, bisa juga diikuti dengan:
-a : menampilkan semua file/directori yang terhidden dan yang berawalan tanda titik.
-f : menampilkan file/directori tanpa proses sortir
-F : menampilkan tanda ( / ) untuk direktori, tanda ( @ ) untuk file yang symbolic link, tanda ( * ) untuk file yang berisi executable, tanda vertical bar ( I ) untuk FIFO
-l : untuk menampilkan file dengan lengkap
-R : jika di dalam directori terdapat file, maka file tersebut akan ditampikan
-al : menampilkan isi directori baik file yang terhidden maupun yang tidak
cd : perintah untuk berpindah dari direktori satu ke directori yang lain
pwd : perintah yang digunakan untuk melihat informasi directori
rmdir : untuk menghapus directori yang kosong
rm –r nmdir : untuk menghapus directori yang terdapat isi didalamnya
alias penganti = “perintah dasar”
digunakan untuk membuat perintah baru pada operasi sistem
contoh: alias buat=”mkdir”
unalias perintah dasar
B. Langkah-langkah
menginstal sistem operasi linux mandriva
1. Masukkan
CD-1 untuk booting komputer, lalu Anda akan menemukan tampilan pertama boot
CD-1 seperti Gambar 1.1. Tekan Enter untuk booting standar/default dengan
tampilan grafis (GUI). Ikuti langkah-langkah selanjutnya, yang akan kita bahas
mulai dengan menu pilihan cara memartisi hard disk.Biarkan system komputer
memuat berkas pemasangan dan tunggu hingga muncul halamanpemilihan bahasa.
Pilih English sebagai bahasa pemasangan karena ini adalah bahasa standar
yangdigunakan dalam paket instalasi Mandriva. Kemudian lanjutkan dengan menekan
tombol Next.
2. Pilih
Accept pada halaman lisensi penggunaan perangkat lunak yang disediakan dan
lanjutkan dengan menekan tombol Next.
3. Pilih
Install pada halaman ini, jika pemasangan yang dilakukan adalah untuk memperbaiki
system. Mandriva maka akan ada pilihan Upgrade. Pilih saja Install untuk
pemasangan baru. Lanjutkan denganmenekan tombol Next.
4. Pada
halaman penentuan partisi hard disk yang akan digunakan untuk memasang
Mandriva, pilihCustom disk partitioning. Dengan menggunakan mode Custom disk
partitioning, dapat ditentukanbesaran partisi yang akan digunakan. Dengan
demikian pengelolaan partisi hard disk pun akan menjadilebih detail. Tekan
tombol Next untuk menuju halaman berikutnya.
5. Pilih
partisi yang belum teralokasi dan sudah disiapkan sebelumnya. Lanjutkan dengan
menekantombol Next.
6. Kenudian
pilih Auto allocate untuk membuat partisi di sistem Linux. Ada 3 ruang partisi
yang harusdisediakan untuk sistem Linux. Pertama adalah partisi untuk direktori
ROOT yang digunakan untukmenempatkan semua file system dari OS Mandriva Linux.
Kedua adalah partisi untuk SWAP yangdigunakan untuk penempatan sementara saat
berkas sedang dimuat. Partisi SWAP juga berfungsisebagai tambahan memori
(virtual memory). Ketiga adalah partisi untuk direktori HOME yang akandigunakan
untuk menempatkan semua berkas yang akan digunakan oleh USER BIASA.
Termasukuntuk menyimpan dokumen pekerjaan. Dengan menggunakan mode Auto
Allocate, sistem Mandrivaakan secara otomatis mengatur besaran ketiga partisi
tersebut yang disesuaikan dengan spesifikasiperangkat keras yang ada. Tekan
tombol Done dan dilanjutkan dengan tombol OK untuk memulaiproses partisi.
7. Biarkan
proses pembuatan partisi berlangsung hingga selesai.
8. Setelah
proses partisi selesai, akan muncul pemberitahuan apakah peket-paket instlasi
akan di salinke dalam hard disk. Untuk menyalin paket instlasi ke dalam hard
disk, diperlukan ruang untuk partisiroot minimal 10 GB. Jika tidak, abaikan
saja pilihan Copy whole CD. Lanjutkan dengan menekantombol Next.
9. Halaman
berikutnya adalah halaman pemberitahuan tentang pemambahan media lain yang
akandiikutkan dalam proses pemasangan. Pilih saja None dan lanjutkan dengan
menekan tombol Next.
10. Pada
halaman pemilihan paket-paket yang akan dipasang, pilih Custom install.
Lanjutkan denganmenekan tombol Next.
11. Beri
tanda centang pada semua pilihan di halaman Package Group Selection atau ikuti
seperticontoh gambar dibawah ini. Pemilihan paket-paket tersebut bertujuan
untuk memastikan bahwa berkasberkasketergantungan yang diperlukan oleh sebuah
aplikasi juga akan ikut terpasan pada prosepemasangan ini. Lanjutkan dengan
menekan toombol Next.
12. Karena
paket sever juga ikut dipilih untuk dipasang, maka sistem Mandriva akan
memberikanpernyataan apakah yakin bahwa paket server juga akan dipasang. Pilih
Yes untuk memberikanpersetujuan dan lanjutkan dengan menekan tombol Next.
13. Ikuti
proses pemasangan dengan sabar. Waktu pemasangan sangat tergantung pada
kondisiperangkat keras yang ada.
14. Bila
proses pemasangan selesai, akan sampai pada halaman User managenent. Pada
halaman inidiharuskan mengisi informasi pada kolom-kolom yang disediakan. Catat
semua informasi yang diisikan pada halaman User management untuk keperluan
dikemudian hari. Lanjutkan dengan menekantombol Next.
15. Pada
halaman bootloader, pilih First sector of drive (MBR). Pilihan ini untuk
memastikan jikamasih terdapat sistem Windows, maka sistem windows tersebut akan
terbaca pada pilihan operatingsystem pada bootloader. Tekan tombol Next untuk
melanjutkan.
16.
Berikutnya adalah halaman ringkasan yang berisi semua konfigurasi yang
dilakukan oleh sistemMandriva secara otomatis. Periksalah informasi yang ada,
apakah sudah sesuai dengan kondisiperangkat keras yang ada. Bila sudah yakin,
lanjutkan dengan menekan tombol Next.
17. Pada
halaman pembaruan (update), pilih saja No karena pembaruan yang diminta oleh
sistemadalah pembaruan yang dilakukan dengan online. Tekan tombol Next untul
melanjutkan.
18. Halaman
terakhir adalah halaman yang berisi ucapan selamat bahwa Mandriva 2008 free
telahsukses terpasang di komputer. Keluarkan keping DVD dan tekan tombol Reboot
untuk mulaimenggunakan OS Mandriva 2008.
Saat akan memulai menggunakan Mandriva
2008.0 free, akan ada pilihan OS yang akan digunakanpada tampilan halaman
bootloader. Pilih Mandriva 2008 untuk menggunakan Mandriva
dan pilihWindows jika ingin menggunakan kembali OS Windows.
SELESAI.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Langkah−langkah
singkat untuk menginstal adalah sebagai berikut :
CD Linux merupakan CD yang dapat langsung
diboot bila ROM BIOS anda mendukung. Bila tidak maka dapat digunakan disk
boot.
B. Saran
– Untuk mampu
mengembangkan minat dan keaktifan siswa-siswi serta pengetahua mengenai Linux
Mandriva
– Dalam hal ini penyusun
menyampaikan kepada semua pembaca ataupun pendengar agar mampu mengefisienkan
waktu untuk mendapatkan informasi yang cepat dan tepat artinya janganlah anda
menunggu bola tapi jemputlah bola itu.. itulah informasi yang sangat berharga
yang mampu anda dapatkan dan berguna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar